Jumat, 03 Oktober 2014

MERAWAT MAWAR SI CANTIK PENYEJUK MATA DI RUMAH

Siapa sih yang gak kenal bunga Mawar? Bunga satu ini memang jenis bunga yang gampang didapat dan murah harganya. Bunga Mawar memang sangat terkenal karena mempunyai warna-warna yang mencolok dan aroma yang khas, jadi gak salah jika bunga satu ini banyak sekali peminatnya.
Mawar adalah suatu jenis tanaman semak dari genus Rosa sekaligus nama bunga yang dihasilkan tanaman ini. Mawar liar terdiri dari 100 spesies lebih, kebanyakan tumbuh di belahan bumi utara yang berudara sejuk. Spesies mawar umumnya merupakan tanaman semak yang berduri atau tanaman memanjat yang tingginya bisa mencapai 2 sampai 5 meter. Walaupun jarang ditemui, tinggi tanaman mawar yang merambat di tanaman lain bisa mencapai 20 meter.
Pada umumnya mawar memiliki duri berbentuk seperti pengait yang berfungsi sebagai pegangan sewaktu memanjat tumbuhan lain. Beberapa spesies yang tumbuh liar di tanah berpasir di daerah pantai seperti Rosa rugosa dan Rosa pimpinellifolia beradaptasi dengan duri lurus seperti jarum yang mungkin berfungsi untuk mengurangi kerusakan akibat dimakan binatang, menahan pasir yang diterbangkan angin dan melindungi  akar dari erosi.
Mawar dapat terjangkit beberapa penyakit seperti karat daun yang merupakan penyakit paling serius. Penyebabnya adalah cendawan Phragmidium mucronatum yang menyebabkan kerontokan daun. Penyakit yang tidak begitu berbahaya seperti Tepung Mildew disebabkan cendawan Sphaerotheca pannosa, sedangkan penyakit Bercak Hitam yang ditandai timbulnya bercak-bercak hitam pada daun disebabkan oleh cendawan Diplocarpon rosae. Mawar juga merupakan makanan bagi larva. 
Untuk di Indonesia 
Sebenarnya bunga mawar banyak manfaatnya salah satunya sebagai Kosmetik. Namun kali ini saya tidak akan membahas itu. Karena saya pencinta mawar dalam skala kecil untuk ditanam dirumah dan sebagai penyejuk pemandangan. Kali ini saya berbagi tips bagaimana merawat bunga mawar di rumah agar tanaman tumbuh sehat, sering berbunga, dan tidak gampang mati. 

Mawar dapat tumbuh di tempat dengan suhu maksimal 30" dan dengan kelembapan tanah 60-80%. Dengan kondisi cuaca di kota Surabaya saat ini, memang suhu bisa lebih dari 30" celcius. Jika, tidak ingin bunga mawar cepat mati intinya adalah cukup air. Semua makhluk hidup perlu air untuk hidup, disaat cuaca panas ekstrim seperti saat ini, siram lah bunga mawar pagi dan sore hari. 
Menyiram semua tanaman memang yang baik adalah di pagi hari, karena saat matahari bersinar akan terjadi penguapan, jadi untuk orang awam seperti saya ini memiliki keyakinan meskipun kebanyakan air, siang ahri juga akan terjadi penguapan. Untuk penyiraman mawar sore hari, hindari menyiram dengan banyak air, cukup tanah terlihat basah saja.

Mawar berbunga, itu lah waktu yang saya nanti-nanti, karena mawar begitu indah jika kita amati dengan seksama, apalagi pada pagi hari. Agar mawar cepat berbunga kembali, lekaslah potong bunga mawar sampai tangkainya kira-kira 2-3cm dari pangkal kelopak.Hal ini memicu agar tunas baru lekas tumbuh dan kuncup mawar tumbuh kembali. Potonglah bunga mawar yang sudah berumur 4-5 hari jika dirasa bunga nya sudah layu, saya sarankan lekas potong dan buang.
Penyakit pada mawar yang pernah saya jumpai adalah bercak-bercak daun berwarna putih dan kehitam-hitaman. Pengendaliannya selama ini cukup potong daun yang terjangkit penyakit. Dan jika di bunga mawar terdapat ulat cukup disemprot dengan fungisida. 
Jika diantara tanaman mawar yang kitanam ada satu batang yang menjulang tinggi, dengan ciri batangnya lebih kecil, dan ukuran daun juga lebih kecil dari tanaman mawar lain serta tidak berbunga itu adalah mawar jantan. Bagi saya itu sangat mengganggu, dan lebih baik potong sampai pangkal batang nya, karena batang tersebut juga tidak akan menghasilkan bunga.